Mengenal Kelas POJO Dari NetBeans

POJO atau singkatan dari Plain Old Java Object adalah sebuah fungsi yang di sediakan oleh netbeans untuk menggenerate fungsi-fungsi java sendiri dari sebuah atribut .Hasil generate di buat kedalam standar bahasa pemrograman Java sebagai implementasi PBO.
Mengenal Kelas POJO Dari NetBeans

Fungsi dari generate atribut ini bertujuan untuk memudahkan programmer untuk mengerjakan project, jadi kita tidak harus berlama-lama mengetik coding . Misalnya kita butuh fungsi untuk membuat setter dan getter maka tinggal kita generate saja dari atribut yang sudah kita buat.

Cara menggenerate atribut mengguanakan kelas pojo di netbeans

- Ketikan atribut yang ingin kita generate di dalam kelas .Misalnya kita memiliki atribut nama dengan tipe data string seperti code di bawah ini .
 
public class BelajarPOJO {
    String nama;
}
- Klik kanan mouse dan pilih Insert Code ... .
- Akan muncul menu generate dan silahkan pilih ingin menggenerate fungsi apa .

Beberapa pojo yang sering di gunakan

Constructor

Constructor di gunakan untuk membangun object default di memori saat pembentukan instance. Untuk menggeneratenya setelah muncul menu generate pilih constructor lalu centang atribut yang ingin di masukan dan klik generate . Hasilnya lihat code di bawah ini .
 
public class BelajarPOJO {
    String nama;
    public BelajarPOJO(String nama) {
        this.nama = nama;
    }
}

Untuk penjelasan lebih lengkapnya tentang constructor saya akan jelaskan di postingan berikutnya .

Setter

Setter di gunakan untuk mengisikan nilai ke dalam atribut .Untuk menggeneratenya setelah muncul menu generate pilih Setter lalu centang atribut yang ingin di masukan lalu centang juga encapsulate fields jika ingin mengenkapsulasikan antribut kemudian klik generate . Hasilnya lihat code di bawah ini .
 
public class BelajarPOJO {
    private String nama;
    public void setNama(String nama) {
        this.nama = nama;
    }  
}

Getter

Getter di gunakan untuk mengambil nilai dari atribut . Untuk menggeneratenya setelah muncul menu generate pilih Getter lalu centang atribut yang ingin di masukan lalu centang juga encapsulate fields jika ingin mengenkapsulasikan antribut kemudian klik generate . Hasilnya lihat code di bawah ini .
 
public class BelajarPOJO {
    private String nama;
    public String getNama() {
        return nama;
    }
}

Penggunaan setter dan getter lebih cocok di gunakan untuk enkapsulasi object . Baca selengkapnya tentang enkapsulasi object.

toString

toString adalah fungsi yang berguna untuk mencetak nilai - nilai atribut .Untuk menggeneratenya setelah muncul menu generate pilih toString laluklik generate . Hasilnya lihat code di bawah ini .
 
public class BelajarPOJO {
    String nama;
    @Override
    public String toString() {
        return "BelajarPOJO{" + "nama=" + nama + '}';
    }
}

toString di sini adalah contoh dari penggunaan teknik override . Untuk lebih jelasnya akan saya jelaskan di postingan berikutnya .

Masih ada beberapa lagi yang dapat kita generate tapi saya cukupkan di sini karena yang sering di gunakan adalah yang saya sebutkan di atas . Nantikan terus tutorial-tutorial dari java dan android hanya di tutorialjava-mudah.blogspot.com untuk sedikit ilmu tentang java . Kunjungi juga adaajatutorial.blogspot.com untuk tutorial-tutorial yang lain.

Related Posts:

Android Distro Linux Yang Sangat Populer

Siapa sih yang tidak mengenal android , hampir setiap orang pasti tau apa itu android . Ketika kita berbicara android pasti hal yang pertama kita tangkap adalah smartphone yang canggih dan sangat populer di masyarakat . Tahukah bahwa android itu juga linux ???

Linux

Linux adalah salah satu jenis sistem operasi yang di kembangkan secara open source jadi untuk mamakainya kita tidak perlu membayar alias free , walaupun sekarang sudah mulai ada yang di komersialkan . Jika di bandingkan dengan OS Windows , linux kalah populernya di kalangan masyarakat .
Android Distro Linux Yang Sangat Populer

Android salah satu distro linux

Setelah kita bahas sedikit tentang linux di atas sekarang kita bahas tentang android . Android merupakan sistem operasi untuk smartphone , seperti linux android pun bersifat open source yang artinya free . Pada awalnya Android dikembangkan oleh Android, Inc.  Android, Inc. sendiri didirikan di Palo Alto, California, pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger),Rich Miner (pendiri Wildfire Communications, Inc.), Nick Sears (mantan VP T-Mobile), dan Chris White (kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV).

Pada tanggal 17 Agustus 2005 google mengakuisisi Android Inc. , google menjadikannya sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Google.Secara resmi android dirilis pada tahun 2007 dan mulai di jual pada bulan oktober 2008 .

Versi android sampai sekarang

Android 1.0 (API level 1)
Android 1.1 (API level 2)
Android 1.5 Cupcake (API level 3)
Android 1.6 Donut (API level 4)
Android 2.0 Eclair (API level 5)
Android 2.0.1 Eclair (API level 6)
Android 2.1 Eclair (API level 7)
Android 2.2–2.2.3 Froyo (API level 8)
Android 2.3–2.3.2 Gingerbread (API level 9)
Android 2.3.3–2.3.7 Gingerbread (API level 10)
Android 3.0 Honeycomb (API level 11)
Android 3.1 Honeycomb (API level 12)
Android 3.2 Honeycomb (API level 13)
Android 4.0–4.0.2 Ice Cream Sandwich (API level 14)
Android 4.0.3–4.0.4 Ice Cream Sandwich (API level 15)
Android 4.1 Jelly Bean (API level 16)
Android 4.2 Jelly Bean (API level 17)
Android 4.3 Jelly Bean (API level 18)
Android 4.4 KitKat (API level 19)
Android 5.0 Lollipop (API level 21)
Android 6.0 Marshmallow (API level 22)

Google play store

Google Play adalah layanan konten digital milik Google yang melingkupi toko  untuk produk-produk seperti musik/lagu, buku, aplikasi, permainan, ataupun pemutar media berbasis awan. Layanan ini dapat diakses baik melalui web, aplikasi android (Play Store), dan Google TV. Konten yang telah dibeli tersedia pada seluruh platform-platform di atas Google Play mulai dikenalkan pada bulan Maret 2012 sebagai pengganti dari Android Market dan Layanan Musik Google.

Itu sedikit yang bisa saya bagikan tentang android , untuk postingan selanjutnya selain tutorial java akan saya posting tentang pemrograman untuk membuat aplikasi-aplikasi berbasis android . Kunjungi terus tutorialjava-mudah.blogspot.com untuk sedikit ilmu tentang java.

Related Posts:

Coding Enkapsulasi Dalam Bahasa Pemrograman Java

Dalam postingan sebelumnya yang berjudul konsep PB0 dalam bahasa java , saya sudah sedikit menjelaskan tentang Enkapsulasi di dalam bahasa java .Pada kesempatan kali ini kita akan belajar tentang enkapsulasi lebih mendalam .

Pengertian enkapuslasi

Enkapsulasi merupakan salah satu sifat dari PBO . Secara bahasa enkapsulasi berarti pengkapsulan sebuah data . Coba kita misalkan seperti obat yang berbentuk kapsul , tujuannya obat di bentuk kapsul adalah melindungi isi obat yang ada di dalam kapsul agar tidak mudah rusak . Hal ini tidak berbeda jauh dengan enkapsulasi yang ada di java .

Lebih tepanya pengertian enkapsulasi sendiri adalah pengemasan dan penyembunyian suatu informasi . Dari hal ini lah enkapsulasi juga di kenal dengan istilah infomation hidding .

Coding Enkapsulasi Dalam Bahasa Pemrograman Java


Perhtikan gambar di atas , kalo kita perhatikan bagian-bagian mobil itu juga di enkapsulasi oleh badan mobil agar bagian dalamnya tidak mudah rusak karena pengaruh dari luar .

Keuntungan kita jika menggunakan ENKAPSULASI

Dengan menggunakan teknik enkapsulasi maka kita akan mendapatkan beberapa manfaat yang sangat berguna . Di bawah ini saya akan menjelaskannya:

1. Objek dan bagian-bagian didalamnya dapat fleksibel untuk dipindahkan .
2. Objek dapat dilindungi dari pengaksesan yang tidak diperkenenkan
3. Objek lebih kohesi sehingga dapat bekerja dengan lebih independen.

Coding enkapsulasi dalam bahasa java

Setelah kita membahas apa itu enkapsulasi maka sekarang kita akan berurusan dengan coding . Di dalam java kita kenal dengan variabel global yaitu variabel yang terletak di dalam kelas induk dan tidak terdapat dalam method. Kita buat 2 buah variabel dengan identifier private di mana cara pengaksesan datanya dengan mengguankan method setter() dan getter(). Buat dulu code seperti di bawah ini .
 
public class Kapsul {
    String nama;
    String jumlah;
}


Generate enkapsulasi dalam netbeans

NetBeans telah memberikan kita banyak fungsi yang dapat kita gunakaan untuk mempercepat kita dalam mencoding . Salah satu fungsi yang sangat membantu adalah pengeneratean prosedur setter() dan fungsi getter() dengan hanya mengklik klik beberapa menu yang di sediakan netbeans. Cara untuk menggenerate seter dan getter adalah sebagai berikut .

1. Klik di bagian belakang variabel jumlah; kemudian klik kanan mouse . Pilih menu Insert code kemudian akan muncul menu generate . Kita bisa memilih hanya menggenerate setter saja dengan mengklik pilihan setter begitu juga untuk yang getter . Kita juga bisa langsung menggenerate setter dan getter secara bersamaan dengan mengklik yang Setter dan Getter . Saya lebih menyarankan memilih yang langsung klik Setter dan Getter karena kita membutuhkan keduanya .

2. Akan muncul menu generate setter dan getter . Centang pada kotak cek box di sebelah variabel yang akan kita generate setter dan getternya . Kemudian klik pada kotak cek box di kanan bawah yang bertuliskan Encapsulate Fields , hal ini bertujuan untuk mengubah modifier (hak akses ) di variabel menjadi private . Jika sudah maka tekan tombol generate dan code pun akan digenerate secara otomatis .

Hasilnya akan menjadi seperti code di bawah ini .

 
public class Kapsul {
    String nama;
    String jumlah;

    public String getNama() {
        return nama;
    }

    public void setNama(String nama) {
        this.nama = nama;
    }

    public String getJumlah() {
        return jumlah;
    }

    public void setJumlah(String jumlah) {
        this.jumlah = jumlah;
    }
    
}


Sekarang kita coba untuk menggunakan setter dan getter di dalam main . Kita buat dulu main nya , bisa kita ketikan sendiri atau kita pakai cara cepatnya dengan mengetikan psvm kemudian tekan tombol tab . Lalu kita tambahkan coding seperti di bawah ini .

 
public static void main(String[] args) {
        Kapsul kap = new Kapsul();
        
        kap.setNama("Roda");
        kap.setJumlah("Tiga");
        
        System.out.println("AMBIL NAMA = "+kap.getNama());
        String jum = kap.getJumlah();
        System.out.println("AMBIL JUMLAH = "+jum);
}


Kita buat dulu instance baru dari kelas Kapsul kemudian kita panggil setter dan getternya . Untuk pemanggilan getter kita bisa langsung menampilkannya atau kita simpan dahulu dalam variabel , baca juga selengkapnya tentang fungsi dalam java . Hasil run yang akan terjadi adalah seperti gambar di bawah ini .





Coding Enkapsulasi Dalam Bahasa Pemrograman Java


Jadi itulah pembahasan kita kali ini tentang enkapsulasi dalam bahasa pemrograman java . Terus kunjungi tutorialjava-mudah.blogspot.com untuk tutorial java dan sedikit ilmu tentang java .

Silahkan download sourcode postingan ini dibawah .

DOWNLOAD

Related Posts:

Belajar Konsep Pemrograman PBO Di Java Mudah

PBO adalah salah satu paradigma pemrograman yang populer pada saat ini . PBO atau Pemrograman Berbasis Objek atau OOP di temukan sekitar tahun 1960 dan dikembangkan sekitar awal tahn 1970 .

Model PBO ini menggantikan perannan dari konsep pemrograman terstruktur atau struktural . Pada PBO semua data dan fungsi dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek dimana setiap objek dapat menerima , memproses dan mengirim pesan ke objek yang lainnya.
Belajar Konsep Pemrograman PBO Di Java Mudah

Karakteristik dari PBO

PBO merupakan bagian dari evolusi perangkat lunak baik dari sisi konsep maupun produk. Untuk membedakan PBO dengan pemrograman generasi sebelumnya di sini saya akan membahas beberapa karakteristik utama yang terdapat dalam "Pemrograman Berbasis Objek" .Untuk lebih lengkapnya saya akan uraikan di bawah ini .

1 . ENKAPSULASI
Kita lihat dari namanya yaitu ENKAPSULASI yang bermakna pengkapsulan . Kawan-kawan pahami dulu kata pengkapsulan , kita ibaratkan obat yang berbentuk kapsul . Tujuan dari obat di kapsulkan agar bagian dalam (isi obat) tidak rusak atau terganggu . Sama seperti halnnya enkapsulasi di sini tujuannya agar atribut yang kita buat tidak mudah untuk di akses sehingga atribut kita akan lebih aman . Enkapsulasi dapat di sebut juga dengan penyembunyian informasi atau information hidding. Jadi kita tidak harus tau isinya method (fungsi dan prosedur) yang akan kita gunakan tapi kita cukup tahu saja method ini berguna untuk apa .

2. ABSTRAKSI
Abstraksi merupakan sebuah pengenalan secara umum dari sebuah objek tanpa memerlukan pengetahuan yang detail . Penjelasan lebih mudahnya yaitu cara kita melihat suatu sistem dala bentuk yang lebih sederhana . Misalnya saya beri contoh Motor merupakan sebuah abstraksi dari kendaraan roda dua yang bisa bergerak dengan mesin .

3. MODULARITAS
Mudularitas merupakan pembagian objek kompleks kedalam bagian-bagian individual yang memiliki fungsinya masing-masing. Fungsi dari modularitas adalah memudahnkan kita dalam mengerjakan sebuah project , memudahkan di sini bisa berarti memudahkan untuk membaca alur project bisa juga memudahkan kita dalam pencarian error . Lebih mudahnya dapat kita ibaratkan sebuah motor , yang tersusun dari berbagai macam modul seperti modul mesin , ban , gas dan lainnya .

4. HERARKI
Di dalam PBO kita juga akan mengenal adanya pewarisan , bukan pewarisan harta ya . Pewarisan di sini lebih di tepatkan pewariasan sifat dari kelas induk ke kelas anak . Bisa kita misalkan bahwa anak memiliki sifat yang diturunkan dari kedua orang tuanya , entah itu bisa dominan dari ayah atau ibunya .Dalam kesempatan yang lain akan saya bahas lebih lengkapnya.

Apa sih alasan kita harus mengguanakan pbo ???

Seperti yang sudah saya singgung di atas bahwa konsep pbo merupakan penyempurnaan dari konsep bahasa prosedural . Sebenarnya prosedural pun juga merupakan penyempurnaan dari bahasa sekuensial .

Kelemahan dari bahasa prosedural seperti ini , misal ada sebuah perusahaan membuat sebuah buku kas besar menggunakan variabel yang dapat di akses oleh fungsi-fungsi lainnay sehinggah harus di jadikan menjadi variabel global . Seperti yang kita ketahui bahwa variabel global dapat di akses oleh semua fungsi . Masalah akan muncul jika ada programmer baru yang belum mengetahui seluk beluk program kita ini dan kemungkinan yang akan terjadi adalah kerusakan data karena pengaksesan langsung.

Kelebihan PBO (Java)

1. Multiplatform , sesuai dengan prinsipnya yaitu "tulis sekali , jalankan dimana saja" java dapat di jalankan dalam os yang berbeda . Beberapa os yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows , Linux , Mac OS dan Sun Solaris .

2. OOP , cara berfikirnya seperti manusia karena berdasarkan objek bukan perintah perbaris .

3. Untuk java sendiri memiliki pustakan yang bisa dikatakan cukup dari lengkap untuk mengengerjakan project .

4. Di dalam java terdapat pengumpul sampah otomatis jadi tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung .

Kekurangan PBO (Java)


1. Penggunaan memori yang banyak , dari pada bahasa seperti C/C++ dan pascal java memiliki penggunaan memori lebih besar .

2. Mudah didekompilasi.

3. Program yang di buat dengan java lebih lambat dibanding dengan program yang di buat dengan bahasa lain seperti c / c++.


Masih banyak yang belum bisa saya terangkan tentang PBO , dalam hal ini saya maksudkan lebih ke java . Jika ada kesempatan lain akan saya coba jelaskan lebih banyak lagi atau kawan-kawan dapat membaca cara belajar java dengan mudah . Semoga postingan ini dapat membatu bagi para pemula yang ingin belajar tentang konsep PBO di dalam java .

Terus kunjungi tutorialjava-mudah.blogspot.com untuk sedikit ilmu tentang java .

Related Posts: